Duduk Paling Depan: review
Asah Kreativitas Anak di Era Digital Dengan Faber-Castell Art Series

Asah Kreativitas Anak di Era Digital Dengan Faber-Castell Art Series

faber castell art series

Dulu ketika masih gadis saya bertekad kalau punya anak kelak nggak mau memberikan gadget minimal sampai masuk SD. Tapi ternyata ketika sudah punya anak, realita nggak seindah wacana.

Mengasuh anak bergantian dengan suami saja karena jauh dari kedua belah pihak keluarga, dan dengan status sama-sama bekerja, tentu saya menjadi kewalahan.

Saat kondisi badan terasa sehat mungkin akan bersabar menghadapi tingkah laku anak. Membujuknya dengan mainan, atau menggendong-gendong dan mengajak berjalan-jalan keluar.

Namun ketika badan sedang lelah, pikiran juga terasa penat, rasanya kesabaran cepat habis saat menghadapi anak yang rewel. Maka solusi cepatnya adalah dengan memberikannya tontonan di gadget. Anak jadi senang dan anteng. 

Pentingnya Mengatur Durasi Menggunakan Gadget Bagi Anak


Meski bukan tipe yang melarang penuh anak bermain atau menonton dari gawai, tapi tentu saya paham akan resiko positif dan negatifnya. 

Positifnya anak juga dapat belajar banyak dari konten edukasi anak yang sudah saya pilihkan, tanpa iklan. Negatifnya tentu anak bisa jadi kecanduan jika diberikan terlalu sering.

Untuk itu saya dan suami sepakat membuat aturan mengenai durasi anak bermain gadget. Kemudian kami juga berusaha mencarikan kegiatan yang menyenangkan dan kreatif untuk mendistraksi anak ketika mulai kecanduan ponsel pintar. 

Adaptasi Era digital Untuk Anak, Perlu Dibatasi Namun Jangan Dihindari


Seperti dua mata pisau, era digital yang sudah semakin serba canggih ini tentu bukan hanya memberikan dampak buruk. Namun juga banyak dampak baik yang bisa didapatkan.

Hanya saja tentu perlu pendampingan khusus dari orang tua kepada anak agar anak dapat tumbuh cerdas dan kreatif dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi dengan banyak konten digital yang bermanfaat.

Hal tersebut selaras dengan acara dari Faber-Castell yang saya ikuti pada 28 September 2021 lalu. Dengan tema "Soft Skill Apa yang Dibutuhkan di Era Digital".

Cegah Gangguan Kesehatan Mental Pada Anak dengan Permainan yang Mengasah Kreativitas


Dalam webminar parenting yang diadakan Faber-Castell, saya mendapatkan insight dari ibu Yohana Theresia, M.Psi., Psikolog dari Yayasan Heart of People.id, yang menyatakan bahwa anak juga bisa terkena dampak psikis dari pandemi. 

Biasanya anak bebas riang bermain di luar rumah, atau di tempat-tempat wisata anak yang ramai, namun karena pandemi anak harus beraktifitas dari rumah saja.

Seperti orang dewasa yang bisa stres ketika ruang geraknya dibatasi, anak pun bisa merasakan hal yang sama. Gejala yang tampak bisa seperti anak yang terlihat murung, malas diajak bermain, kurang nafsu makan, atau sebaliknya bisa jadi terlalu aktif dan cenderung mencari-cari perhatian. 



Memang menonton konten digital menjadi hiburan paling praktis ketika kita nggak bisa kemana-mana. Namun jika terlalu sering dan lama, tentu akan menimbulkan masalah baru. 

Asah Kreativitas Anak Dengan Faber-Castell Creative Art Series 2



Mengajak anak bermain secara langsung, bukan dari layar saja, tentu akan membantu anak mengasah kreativitasnya serta meningkatkan bonding antara orang tua dan anak.

Senang sekali saya diberikan kesempatan untuk bermain bersama anak dengan Faber-Castell Creative Art Series 2, yaitu membuat "Glow in the Dark Clock".

Product Spv Faber-Castell International Indonesia, Harsyal Rosidi mengatakan bahwa Produk Creative Art Series ke-2 ini dikembangkan sesuai dengan melihat kondisi yang terjadi pada saat ini, dimana pandemik menyebabkan anak mengalami kebosanan, serta dengan produk ini diharapkan akan memberikan kesempatan bagi orang tua dan anak untuk bisa meluangkan waktu bersama.

Adapun Creative Art Series 2 terdiri atas 4 (empat) produk, yakni Basketball Arcade, Glow in the Dark Clock, Colour Your Own Drawstring Bag, Finger Printing Art Set yang melengkapi edisi sebelumnya Stone Deco Art, Origami Fashion Design, Colour Your Own Tote Bag, Air Jet Sport Car, Make Your Own Kite dan 3D Frame Art.

Langsung saja pada kesempatan yang sama, melalui webminar dari Faber-Castell, saya dan anak mengikuti tutorial pembuatan jam dinding yang bisa menyala dalam gelap. 

Jadi untuk alat dan bahannya sudah tersedia dalam satu paket Faber-Castell Art Series 2. Hal ini tentu memudahkan saya sebagai ibu bekerja yang nggak sempat jika harus membuat dan menyiapkana alat dan bahannya satu persatu.



Berikut langkah-langkah pembuatan "Glow in the Dark Clock":

  • Campurkan bubuk green glow bersama cat akrilik lalu aduk rata
  • Warnai jam dengan cat yang sudah dicampur tadi
  • Tunggu 20-30 menit hingga cat kering 
  • Kemudian lepaskan pola satu persatu, lalu tempelkan pada jam. Ikuti saja kertas petunjuk yang juga telah disediakan di dalam kotak paket Faber-Castell Art Series 2.
  • Terakhir pasang jarum jam, dan baterai. Jam sudah bisa dipajang di dinding.


Manfaat yang Dirasakan Bermain Bersama Faber-Castell Art Series 2 


Saya pribadi merasa senang karena bisa menjalin kehangatan bersama buah hati tercinta. Walau pun tentu ada repotnya ya karena anaknya kurang sabaran jadi lemnya belepotan, atau cat dan tempelannya kurang rapi.

Meski begitu saya menghargai setiap langkah dan menganggap itu adalah proses yang baik untuk mengasah kreativitas anak saya. 

Apa lagi ketika jamnya sudah jadi, anak saya senang sekali. Dia yang biasanya takut di ruang gelap sendirian, tapi jadi berani hanya karena ingin melihat jamnya menyala dalam gelap. 



Menurut saya memiliki paket Faber-Castell Art Series 2 ini merupakan pilihan cerdas bagi orang tua. Karena selain mengasah kreativitas anak, kita juga melatih anak kesabaran dan ketelitian hingga bisa mendapatkan rasa senang ketika prakaryanya selesai.

Setelah ini mungkin saya akan melirik dan membeli varian lainnya dari paket Faber-Castell Art Series 2 ini. Jika teman-teman juga tertarik untuk bermain bersama anak dengan paket ini, bisa klik berikut di bawah ini ya:



Oh ya, lebih asiknya lagi setiap kemasan Creative Art Series Faber-Castell juga disertai voucher untuk bisa mengikuti workshop yang diadakan secara daring oleh Faber-Castell. 

Ada cerita tentang permainan seru yang mengasah kreativitas bersama anak juga? Ceritakan di kolom komentar, ya.



Rawat Kulit Berjerawat dengan Scarlett Acne Cream

Rawat Kulit Berjerawat dengan Scarlett Acne Cream

  

Review Scarlett Acne Cream

Kecil tapi nyebelin, siapa lagi kalau bukan jerawat. Saya sendiri sudah akrab banget dengan jerawat sejak SMP. Mulai dari jerawat satu-satu sampai penuh semuka pernah saya alami.

Dari yang awalnya santai aja ngehadapin jerawat, sampai stres dan nangis terus karena jerawatnya susah banget pergi. Jerawat yang banyak bertengger di wajah saya tentunya menekan rasa percaya diri. 

Penyebab Munculnya Banyak Jerawat

Saya ceritakan pengalaman ini biar teman-teman bisa ambil hikmahnya ya. Ingat banget waktu baru mulai puber sekitar umur 14 tahun, saya mulai coba-coba cream wajah. Pada masa itu nggak ada produk khusus remaja, dan informasi tentang skincare juga masih minim.

Jadilah saya mencoba cream wajah berdasarkan apa yang teman saya beli dan hasilnya terlihat cepat. Misalnya wajah bisa jadi cerah banget hanya dalam waktu dua minggu, walau pun resikonya kulit terkelupas. 

Hanya saja efeknya pada saya, nggak cerah sama sekali tapi malah timbul jerawat. Karena panik, saya malah ganti produk. Begitu terus sampai yang ada jerawat bukannya sembuh malah makin parah. 

Karena jerawat makin banyak, bikin saya nggak percaya diri dan kepikiran. Semakin dipikirin, semakin stres. Stres tersebut saya alihkan dengan makan makanan manis. Ya bisa ditebak jerawat semakin menjadi-jadi. 

Kesalahan Merawat Kulit Berjerawat

Sebenarnya saya nggak tinggal diam dengan jerawat-jerawat yang banyak tersebut. Saran orang-orang di sekitar, saya ikuti. Mulai dari masker buah dan sayur, cream-cream wajah, salep, obat minum, ke klinik, facial, dan masih banyak lagi sampai nggak kehitung sudah berapa uang yang habis.

Ternyata kesalahan saya adalah menganggap jerawat sebagai penyakit yang dengan suatu obat, bisa sembuh. Hanya saja waktu itu saya merasa belum menemukan “obat” yang pas.

Padahal harusnya saya juga fokus dengan perawatan keseluruhan kulit wajah. Bukan hanya jerawatnya saja. Mau pakai cream semahal apapun, kalau saya nggak bersih cuci mukanya, atau malah terlalu sering cuci muka dan scrub, ya nggak akan selesai jerawatnya. 

Belum lagi karena suka gregetan, jerawatnya saya pencetin akhirnya nimbulin bekas, bopeng, ada pula yang infeksi jadi makin besar. 

Pernah juga lho saya kemakan mitos kalau nggak mau jerawatan harus cuci muka pakai sabun bayi yang batangan itu. Ternyata malah nggak cocok. Karena formula sabun bayi itu nggak sesuai untuk wajah orang dewasa. 

Aduuuuh, ternyata ketidaktahuan saya tentang merawat kulit wajah yang berjerawat justru bikin perjuangan saya melawan  jerawat jadi lebih lama. 

Pentingnya Menerapkan CTMP Untuk Perawatan Kulit Wajah

Ketika saya berjerawat, banyak yang menyarankan produk ini dan itu. Nggak ada yang menjelaskan cara pakai skincare yang benar. Seperti yang sudah saya bilang di atas, mau produknya mahal dan bagus kalau cara pakainya salah ya nggak bakalan ngaruh.

Misalnya saya dulu pernah ngescrub wajah dua kali sehari. Niatnya biar kulit bersih dari jerawat. Si penjualnya juga bilang boleh dipakai setiap hari. Tapi apa yang saya dapat, malah jerawat makin meradang. Ternyata scrub wajah itu bolehnya cuma 1-2 kali aja lho dalam sebulan. Itu pun harus pilih produk yang lembut banget di wajah. 

Begitu pula dengan tahapan skincare. Nggak bisa fokus hanya pada satu produk saja. Tapi kita butuh CTMP (Cleansing, Toning, Moisturizing, Protecting) atau bisa diartikan tahapannya adalah pembersihan wajah, pemakaian toner, pelembab, dan tabir surya.

Dengan rangkaian tersebut, kandungan masing-masing produk akan “bekerja sama” sehingga akan memaksimalkan fungsinya pada kulit wajah. 

Cleansing juga nggak cukup sekali, apa lagi yang suka pakai makeup. Perlu double cleansing dengan micellar water/oil cleangsing dan facial foam. Pemakain toner juga perlu. Lebih joss lagi ditambah pemakaian serum. Pelembab wajah juga penting banget. Terakhir sun screen atau tabir surya adalah wajib hukumnya.

Review Scarlett Acne Cream, Pelembab Wajah yang Cocok Untuk Kulit Berjerawat

 

Scarlett Acne Cream Day and Night

Seperti yang sudah saya jelaskan, salah satu rangkaian skincare wajib adalah pelembab. Dulu saya sempat takut pakai pelembab karena kulit wajah saya berminyak. 

Ternyata wajah akan semakin banyak memproduksi minyak jika kulit nggak terhidrasi dengan baik. Itulah kenapa pakai pelembab itu penting banget.

Pilihan saya jatuh kepada Scarlett Acne Cream. Setelah mencoba Scarlett Acne Serum yang pernah saya review juga di blog ini, senang banget Scarlett ada pelembabnya juga khusus untuk kulit berjerawat.

Saya akan bahas beberapa hal yang saya suka dari Scarlett Acne Cream ini. Yuk, disimak terus sampai habis.

Packaging yang Cantik nan Elegan

Karena saya pencinta warna ungu, cocok banget deh packaging Scarlett Acne Cream ini juga warna ungu. Kemasan dalam bentuk jarnya juga terlihat elegan dan cantik banget dipajang di meja rias. Dengan size 30gram, masih muat di pouch saya sehingga gampang dibawa kemana-mana.

Terdiri dari Dua Varian Sesuai Kebutuhan



Scarlett Acne Cream ada dua jenis varian yaitu Acne Cream Day dan Acne Cream Night. Menurut saya memang harus dipisah karena fungsinya tentu berbeda saat siang hari kita banyak beraktifitas baik di dalam dan di luar ruangan sedangkan malam hari kulit beristirahat saat kita tidur.

Bau yang Nggak Menyengat dan Tekstur yang Lembut

Sebagai pejuang jerawat, saya hafal banget sama cream wajah yang diklaim khusus untuk kulit berjerawat. Rata-rata memiliki bau khas seperti bau obat, dan saya kurang suka akan hal itu. 

Sedangkan Scarlett Acne Cream ini nggak ada bau yang menyengat seperti itu, sehingga lebih nyaman saat diaplikasikan. Tekstur creamnya juga lembut banget, mudah di-blend, dan tentunya mudah menyerap pada kulit wajah. 

Dibuat dengan Kandungan Bahan yang Berkualitas


Scarlett Acne Cream Day terdiri dari kandungan berupa Double action salicylic acid, natural squalance, hexapeptide-8, natural vit c, tricaramide, dan aqua peptide glow yang berfungsi untuk melembabkan wajah, merawat tekstur kulit, dan tentu saja untuk mengatasi serta mencegah jerawat datang kembali. 

Sedangkan untuk Scarlett Acne Cream Night terdiri dari kandungan CM Acnatu, natural squalance, hexapeptide-8, poreaway, natural vit c, tricaramide, dan aqua peptide glow yang berfungsi untuk melembabkan, mencegah kerutan, dan sebagai anti inflamasi yang dapat melawan bakteri penyebab jerawat.

Melembabkan Wajah dan Meredakan Peradangan Jerawat

 


Sudah hampir tiga minggu saya pakai  Scarlett Acne Cream terasa banget wajah jadi lebih lembab dan kenyal. Walau tentu saja untuk hasil maksimal baru bisa dilihat setelah pemakaian yang lebih lama. 

Untuk jerawatnya, kebetulan waktu menstruasi akhir bulan lalu ada jerawat besar muncul di atas bibir saya. Aduh, walau hanya satu tapi sangat menggangu karena terasa perih banget. 

Alhamdulillah Scarlett Acne Cream membantu meredakan peradangan jerawat. Pada hari ketiga dari munculnya jerawat tersebut, sudah mulai kempes dan mengering. 

Saya juga berharap dalam jangka waktu yang lama, cream wajah dari Scarlett ini bisa membantu menghilangkan bekas-bekas jerawat lama. 

Harga yang Terjangkau

 


Dengan harga 75ribu dan berat bersih 30gram menurut saya cukup terjangkau karena isinya cukup banyak bisa dipakai lebih dari sebulan. Apa lagi Scarlett sering ada promo diskon juga. Ordernya di official Shop Scarlett ya bisa klik link berikut https://linktr.ee/scarlett_whitening

Oh ya, untuk teman-teman yang masalah kulitnya bukan jerawat seperti saya, Scarlett juga ada lho Face Care varian lainnya yaitu Brightly Ever After Cream Day and Night yang dapat melembabkan dan membuat kulit wajah tampak lebih cerah.

Semoga review saya kali ini bermanfaat ya. Semangat selalu untuk para pejuang jerawat. 

Baca juga: 

Review Bodycare Scarlett Whitening

Eksfoliasi Tanpa Rasa Perih Dengan Skin Dewi Shikimic Gentle Exfoliating Scrub

Eksfoliasi Tanpa Rasa Perih Dengan Skin Dewi Shikimic Gentle Exfoliating Scrub

Review Skin Dewi Shikimic Gentle Exfoliating Scrub

Jerawat adalah masalah kulit wajah saya dari remaja sampai sekarang sudah punya anak satu. Dari yang dulu saya panik sampai sekarang sudah bisa kalem menghadapinya. 

Bagi teman-teman yang sudah sering berkunjung ke blog ini, pasti tahu kalau saya adalah pejuang jerawat menahun. Syukurlah memang sekarang jerawat saya sudah jauh berkurang daripada dulu. 
 Scarlett Whitening Pilihan Bodycare Dalam Rangka Perwujudan Mencintai Diri Sendiri

Scarlett Whitening Pilihan Bodycare Dalam Rangka Perwujudan Mencintai Diri Sendiri

review scarlett whitening

Bagi teman-teman yang sudah sering berkunjung ke blog ini juga mungkin sudah baca cerita pengalaman saya berjuang menyembuhkan jerawat menahun. Tapi dari pengalaman itu, pengetahuan saya akan produk-produk perawatan wajah semakin bertambah.

Sayangnya gara-gara fokus pada wajah saya malah mengabaikan perawatan tubuh. Misalnya dulu setiap hari pakai skincare berlapis itu penting banget bagi saya. Bahkan bela-belain telat sedikit berangkat kerja yang penting nggak skip skincare. Sedangkan untuk bodycare, malah saya cuekin. Nggak pakai lotion apapun padahal keluar rumah dengan matahari yang bersinar terik.

Sebelumnya saya mikir karena sudah berhijab, anggap saja pakaian adalah pelindung terbaik. Sayangnya saya salah, yang ada malah kulit belang, terus jadinya kulit kering banget. Kulit yang kering jadi mudah iritasi, misalnya kalau kelamaan pakai cincin malah kulitnya ikut terkelupas dan perih.
 
Pengalaman kulit terkelupas karena terlalu kering

Mencintai Diri Sendiri Dengan Bodycare dari Scarlett Whitening

Kalau dulu saya hanya peduli pada perawatan wajah dan mengabaikan perawatan tubuh, tapi semenjak sering baca-baca tentang #SelfLove yang mana pentingnya bagi kita mencintai diri sendiri, saya jadi berniat untuk merawat kulit tubuh juga. Tujuannya bukan karena ingin terlihat cantik dan segar saja, tapi lebih kepada wujud rasa syukur atas fisik sempurna yang sudah Allah SWT berikan.

Pilihan saya jatuh kepada rangkaian Bodycare dari Scarlett Whitening. Soalnya sudah banyak blogger dan vlogger yang review dan bilang kalau produk ini bagus banget untuk mencerahkan kulit. Jadi saya penasaran ingin membuktikannya juga.



 
Sekitar tiga minggu lalu, paket Scarlett Whitening saya datang. Ada Body Scrub, Shower Scrub, dan Body Lotion. Dari kemasannya saja sudah menarik. Warna pinknya menggambarkan wanginya yang sweet. Berikut reviewnya satu persatu ya.

Scarlett Whitening Body Scrub Romansa

body scrub romansa

Dulu saya malas banget sebenarnya mau luluran atau pakai body scrub. Karena kebanyakan butirannya sakit saat digosokkan di kulit tubuh. Tapi ternyata Body Scrub dari Scarlett Whitening ini butirannya nggak bikin sakit dan perih saat diaplikasi di seluruh tubuh.

Cara pakainya juga gampang, tinggal oleskan ke seluruh tubuh, lalu diamkan 2-3 menit kemudian bilas seperti biasa. Nah sensasi pas bilasnya ini yang saya suka karena kulit langsung kerasa halus dan wangi banget. 
 

Scarlett Whitening Body Scrub ini mengandung Glutathione (vitamin pencerah kulit paling cepat di dunia) dan butiran Vitamin E.  Butiran scrub-nya mampu menghidrasi kulit, mengangkat sel kulit mati dan kotoran yang ada di kulit tubuh. Makanya kulit langsung terasa lembut setelah pemakaian.

Saya juga suka body scrub ini karena waktu pemakaiannya yang nggak perlu lama-lama. Maklum, saya seorang ibu yang punya balita yang nggak bisa ditinggal lama-lama. Selain itu isi body scrub ini banyak banget, bisa lebih dari sebulan. Jadi nggak bikin kantong bolong.

Scarlett Whitening Shower Scrub Pomegrante


Setelah pakai body scrub, saat mandi saya juga pakai Scarlett Whitening Shower Scrub Pomegrante. Cara pakainya sama kayak sabun biasa. Tapi yang bikin beda karena di dalam Scarlett Whitening Shower Scrub ini terdapat butiran halus yang dapat membantu meregenerasi, melembabkan serta mencerahkan kulit tubuh secara lebih maksimal terutama jika rutin digunakan setiap hari.

Warna Scarlett Whitening Shower Scrub Pomegrante ini juga cantik banget, yaitu warna ungu dengan bulir warna-warni. Aromanya juga wangi banget. Bikin waktu mandi jadi lebih menyenangkan dan bisa jadi “me time” buat saya, ibu-ibu yang setiap harinya ada segudang rutinitas.



 
Setelah pakai body scrub dan shower scrub dari Scarlett Whitening, kulit terasa lembut, segar, dan wangi. Keluar kamar mandi rasanya jadi semangat untuk menjalankan aktifitas dipagi hari, atau beristirahat pada malam hari.

Scarlett Whitening Body Lotion Charming


Dari botolnya unik banget ya, kayak kemasan hand wash tapi ini body lotion. Mulut botolnya berbentuk pump yang memudahkan saat dipakai, tinggal pencet dan nggak perlu ribet buka-tutup. Walaupun bentuknya pump, tapi nggak gampang tumpah kok karena lock-unlocknya. Tapi pernah juga buru-buru saya bawa pergi langsung masuk tas tanpa pasang lock-nya, ternyata tetap nggak tumpah kok.

Tekstur body lotion ini lebih thick daripada lotion biasa. Meski begitu tetap mudah diaplikasikan dan di-blend pada kulit. Begitu dipakai terasa lembutnya dan tercium wanginya yang menurut saya manis dan romantis.

Body lotion ini juga mengandung Glutathione (Mother of Antioxidant) dan Vitamin E yang sangat bagus dan efektif untuk membantu merawat kulit tubuh terutama untuk melembabkan dan mencerahkan kulit. Bahkan efeknya bisa terlihat pada pemakaian pertama lho.



 
Apa lagi kalau dipakai secara teratur, hasilnya pasti akan lebih kelihatan. Saya sendiri tentu nggak berharap kulit saya jadi putih layaknya orang Korea atau China. Karena warna kulitnya juga bergantung pada gen keturunan. Cerah bagi saya itu yang penting nggak kusam, lembut, dan sehat.

Alasan Memilih Scarlett Whitening Bodycare

Kalau sebelumnya saya memilih Scarlett Whitening karena sudah banyak reviewnya tapi setelah memakainya, berikut alasan saya yakin memilih Scarlett whitening sebagai pilihan untuk merawat kulit tubuh.

  • Body Scrub, Shower Scrub, dan Body Lotion mengandung GLUTATHIONE dan VIT E utk mencerahkan, melembabkan, dan menutrisi kulit.
  • Produk Scarlett Whitening sudah terdaftar BPOM, jadi sebagai konsumen kita merasa lebih tenang dan aman
  • Produk ini juga tidak diujicobakan pada hewan
  • Harganya terjangkau sesuai dengan isi dan manfaatnya
Nah, untuk harga produk Scarlett Whitening, seluruh harga satuannya adalah Rp75.000. Tapi ada harga paket hemat juga lho untuk pembelian 5 item sekaligus hanya Rp300.000. Teman-teman bisa membelinya melalui e-commerce Shopee: Scarlett_whitening


Jangan khawatir juga kalau beli online karena paketnya dikemas dengan bubble wrap dan kardus yang aman banget. Kardus kemasannya juga bisa dipakai lagi lho, jadi bermanfaat dan nggak langsung jadi sampah.

Oh ya selain manfaat yang sudah saya jelaskan di atas, ada satu lagi nih manfaat yang saya dapatkan dari memakai Scarlett Whitening. Waktu itu setelah saya memakai ketiga rangkaian produk Scarlett Whitening, suami saya bilang “sayang pakai parfum ya? Wangi banget”. Padahal saya nggak pakai parfum lho, memang aroma dari produk Scarlett Whitening wanginya tahan lama. Berasa dapat bonus dari mencintai diri sendiri, yaitu semakin dicintai oleh pasangan. 

Ada teman-teman yang pakai Scarlett Whitening juga nggak? Atau punya cerita tentang #SelfLove dalam perawatan kulit tubuh? Cerita di kolom komentar, ya.



Baca juga: Review Scarlett Acne Cream

Sehat dan Cantik Bersama Wardah

Sehat dan Cantik Bersama Wardah



Saya sempat berada pada fase membenci diri sendiri karena merasa nggak cantik. Muka kusam dan penuh jerawat, siapa yang akan suka? Saya merasa mau saya berprestasi juga orang nggak akan peduli, nggak akan ada yang menghargai, hanya karena saya nggak cantik. 

Mencintai Diri Sendiri Sama Dengan Bersyukur

Sampai pada titik dimana perasaan membenci diri sendiri justru menjadi beban berat, dan saya mencari tahu, ternyata cara melepas beban ini adalah dengan mencintai diri sendiri. 

Ketika saya berkaca dan membenci pantulan wajah saya sendiri, itu artinya saya nggak bersyukur dengan apa yang sudah Allah SWT berikan. Padahal saya diberikan anggota tubuh yang lengkap, dengan panca indera yang berfungsi dengan baik. 

Ketika saya belajar tentang #selflove, saya mulai sadar bahwa mencintai diri sendiri adalah salah satu bentuk rasa syukur kita atas ciptaan Yang Maha Kuasa. 



Saya nggak bisa terus-terusan berdiam dan mengutuki diri sendiri tanpa berbuat apapun. Saya putuskan untuk melakukan sesuatu. Waktu itu, saya berusaha membuka diri dengan mengikuti berbagai komunitas. Ternyata banyak anggota komunitas menyambut saya dengan baik.
 
Urusan asmara pun yang dulu saya nggak mau pikirkan, karena saya merasa nggak cantik, sedangkan umumnya pria menyukai keindahan. Namun lagi-lagi saya berusaha bersyukur dengan apa yang sudah Allah berikan, kemudian memasrahkan diri soal jodoh. 

Ternyata pikiran yang positif juga membawa kita pada hal-hal kebaikan. Siapa sangka saya bertemu sosok yang menerima saya apa adanya, bahkan dia selalu bilang bahwa saya cantik jika terus berusaha memiliki akhlak yang baik, bukan hanya berdasarkan fisik semata. Kini, saya sudah memasuki tahun kelima pernikahan bersama sosok laki-laki tersebut. 

Dari kejadian tersebut justru saya ingin berusaha lebih baik, termasuk dalam merawat diri. Bukan hanya karena sekarang saya ingin terlihat cantik di depan suami, tapi lebih kepada mewujudkan rasa syukur atas bentuk fisik yang Allah berikan, dengan merawatnya sebaik mungkin.

Produktif Mengikuti Kegiatan Positif, Bagian dari Caraku 
Mencintai Diri Sendiri

Meski kini sudah menjadi seorang ibu, alias nggak muda belia lagi *eh masih kok 😁*. Saya justru merasa lebih produktif. Nggak ada lagi masa-masa galau dan meratapi nasib seperti dulu. Sekarang saya berusaha mengikuti berbagai kegiatan positif untuk terus menambah pengetahuan, kemampuan, dan networking sesuai bidang yang saya sukai, yaitu menulis dan membuat konten.

Salah satunya adalah dengan bergabung menjadi member 
Mom Influencer Indonesia, komunitas yang memotivasi dan mewadahi ibu-ibu untuk menyuarakan hal-hal positif, melalui akun media sosial dan blog. 

Banyak banget yang saya dapatkan dari komunitas Mom Influencer Indonesia. Selain job-job untuk mengulas produk, berbagi ilmu optimasi media sosial, menyemangati satu sama lain tentang drama pengasuhan anak, dan juga berbagai kegiatan yang bermanfaat dan menyenangkan.

Salah satunya kegiatan yang baru saya ikuti adalah "Simple Workout at Home" yang diselenggarakan komunitas Mom Influencer Indonesia Bersama Wardah.



Tetap Cantik Meski Banyak Beraktifitas Di Rumah Saja

Kita semua tahu bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir di Indonesia. Untuk meminimalisir penularannya kita dianjurkan untuk nggak keluar rumah kecuali hanya untuk hal-hal penting saja.
 
Meski banyak menghabiskan waktu di rumah saja, bukan berarti kita nggak perlu pakai skincare lho. Karena cahaya matahari juga dapat menembus jendela. Bahkan walau cuma keluar rumah untuk menjemur pakaian atau mengurus tanaman, tetap perlu memakai skincare khususnya sunscreen sebagai perlindungan wajah. 



Pada acara "Simple Workout at Home" beberapa waktu lalu, kami juga membahas produk terbaru dari Wardah bersama mbak Wahidah Oktavia, yaitu Wardah UV Shield Series. Ada dua produk dari series tersebut yaitu Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence dan Wardah UV Shield Active Protection Serum.

wardah sunscreen
image source: Wardahbeauty.com

Kedua produk UV Shield tersebut mengandung SPF 50 PA+++ yang akan melindungi kulit kita dengan maksimal dari dampak negatif sinar matahari, seperti sinar UV A, dan juga UV B. Bedanya Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence teksturnya lebih ringan dan bisa digunakan meski hanya beraktifitas di rumah atau aktifitas ringan lainnya. 

Sedangkan Wardah UV Shield Active Protection Serum ditujukan saat kita lebih banyak berkegiatan di luar ruangan atau saat berolahraga. Karena Wardah UV Shield Active Protection Serum sweatproof dan waterproof sehingga tidak mudah luntur walaupun kamu berkeringat.

Review Wardah UV Shield Active Protection Serum


Saya sendiri memakai Wardah UV Shield Series varian Aqua Fresh Essence karena memang aktifitas saya sehari-hari kebanyakan rumah-kantor saja. Saya memang pencinta sunscreen dari Wardah, dulunya saya pakai yang Wardah Sunscreen Gel SPF30, yang menjadi salah satu skincare saya sebagai pejuang menyembuhkan jerawat menahun.

Kini senang banget ada sunscreen dari Wardah yang SPFnya lebih tinggi. Saya juga suka teksturnya yang nggak terlalu lengket dan cepat menyerap pada wajah. Bahkan saya nggak merasa sticky memakai Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence meski tipe kulit wajah saya adalah berminyak.


Selain itu Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence juga terasa lembut saat dipakai. Bahkan ketika saya menggunakan riasan, foundation terasa lebih menempel dan nggak cracky. Terus yang lebih penting, Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence nggak menyebabkan komedo pada wajah saya. Luvvv banget deh pokoknya. 

Review Wardah Renew You Facial Wash, Night and Day Cream

review wardah anti aging

Nggak cuma membahas Wardah UV Shield series, kami juga membahas Wardah Renew You Series. Sesuai namanya, produk ini memang ditujukan untuk menyamarkan garis-garis/kerutan pada wajah dan flek hitam yang biasanya muncul pada usia 30 tahun ke atas.

Meski masalah kerutan dan flek hitam muncul saat usia 30 tahun lebih, bukan berarti kita nggak boleh mencegahnya sedari dini lho, minimal dari usia 25 tahun ke atas. Saya jadi ingat kakak kandung saya yang sering disangka adik saya, padahal kami bedanya 6 tahun😢. Itu karena dia sudah pakai skincare anti aging dari umur 28 tahun.

Nah, sebagai peserta dari acara "Simple Workout at Home" kami dikirimkan produk Wardah Renew You Series yang terdiri dari Facial wash, night and day cream. Ini kesempatan saya untuk memulai memakai krim anti aging mengingat umur pun sudah menjelang kepala tiga.

Selama kurang lebih dua minggu pemakaian day and night creamnya, nggak ada breakout yang muncul menunjukkan bahwa saya cocok-cocok saja memakai produk ini. Teksturnya juga ringan dan cepat menyerap pada wajah. Kemasannya juga simpel, elegan, dan ukurannya muat di pouch makeup sehingga ringkas untuk dibawa kemana-mana.

Saya juga suka facial washnya karena mengandung AHA, yang merupakan salah satu kandungan untuk membantu exfoliate pada wajah. Sehingga terasa menyegarkan, mengangkat kotoran & sisa make up, serta mengangkat sel kulit mati. Bagi yang kulitnya berminyak cenderung berjerawat, skincare dengan kandungan AHA memang bagus banget. Semoga nanti dalam jangka panjang juga bisa membantu menghilangkan bekas-bekas jerawat saya.


Sehat dan Ceria dengan Yoga Bersama

Mbak Lisa memberikan pengarahan sebelum memulai Yoga


Setelah asiknya membahas produk varian produk Wardah, saya juga melakukan Yoga bersama member Mom Influencer Indonesia yang ikut pada acara "Simple Workout at Home" dengan dipimpin instruktur Yoga mbak Lisa Namuri (@lisanamuri).

Saya awalnya mengira yoga itu mudah, ternyata susaaaaaah😱. Gerakan yang terlihat sederhana begitu dipraktekkan rasanya urat kayak ketarik. Meski begitu mbak Lisa mengajarnya enak banget, dan sangat memotivasi agar semua moms yang ikutan bisa melakukan gerakannya meski perlahan-lahan.

Ada beberapa gerakan yang diajarkan, dan ini yang saya ingat ya:



1. Baby Pose

Gerakan ini paling enak karena posenya seperti bersujud namun tangan direntangkan lebih panjang kedepan, di atas kepala. Pinggang dan punggung terasa lebih rileks. Pose ini sesuai namanya karena mirip dengan posisi bayi waktu masih di dalam perut. 

2. Cat-Cow Pose

Sesuai namanya juga, gerakan ini meletakkan tangan dan lutut di lantai, dengan pose seperti kucing lalu kemudian angkat perut dan punggung ke atas seperti sapi. Gerakan ini membantu meringankan backpain. Cocok banget buat saya yang kerjanya banyak duduk menatap layar komputer.

3. Downward Facing Dog pose

Ini mulai susah ya, karena tangan dan kaki di lantai namun lutut nggak boleh menyentuh lantai. Urat pinggang berasa ketarik. Tapi setelahnya enak kok rasanya.

4. Warrior Pose

Gerakan ini satu kaki maju kedepan dengan menekuk lutut. Satu kaki lagi direntangkan ke belakang dengan tangan mengatup mengarah ke atas. Ada dua versi dari warrior pose ini, satu versi lagi dengan posisi kaki yang sama namun tangan direntangkan ke kanan dan kiri secara lurus. 

Mbak Lisa bilang, gerakan ini bagus banget untuk melatih kekuatan kaki dan lutut kita. Apa lagi namanya ibu-ibu pasti banyak beraktifitas yang membebankan pada kaki misalnya menggendong anak, beres-beres, dan sebagainya. 


Empat gerakan itu yang saya ingat, selebihnya kalau lupa biasanya saya akan membuka youtube untuk menonton video dari mbak Lisa atau video tutorial yoga lainnya. 

Ternyata meski dilaksanakan secara virtual, saya tetap bersemangat sampai berkeringat lho. Nggak nyangka olahraga bersama melalui layar laptop masing-masing juga terasa seru. Sejenak saya melupakan bahwa kita masih dilanda pandemi Covid-19. 

***

Nah, itulah cerita semarak kegiatan "Simple Workout at Home" dari Mom Influencer Indonesia X Wardah yang saya ikuti pada bulan September lalu. Senang banget rasanya bisa ikut kegiatan bermanfaat meski hanya dari rumah saja. 

Sumber : mom influencer Indonesia


Semoga kedepannya makin banyak lagi kegiatan seru yang diselenggarakan Wardah bersama member Mom Influencer Indonesia. Untuk teman-teman yang ingin bergabung atau ikut event seru lainnya, bisa kepoin instagramnya @mominfluencer.id. 

Kalau ada teman-teman yang punya pengalaman bersama produk Wardah, atau olahraga apa yang dilaksanakan selama di rumah saja, cerita di kolom komentar ya.





Shopee Haul 50ribu dapat 6 Item

Shopee Haul 50ribu dapat 6 Item

dompet murah, shopee haul

Saya sudah berjanji sama diri sendiri untuk lebih hemat tapi apa daya, setiap ada promo tanggal kembar dari e-commerce, hati ini bergetar seperti ada tarikan asmara yang menggerakkan jari-jari untuk membuka aplikasi tersebut dan kemudian melakukan checkout. 

Saya yakin bukan cuma saya aja kan yang kayak begitu? Iya kan? Iya dong? Iya lah pasti yaaaa!! *nyari temen*

Bahkan saya sudah menggabungkan aplikasi investasi saham dan aplikasi e-commerce dalam satu folder. Niatnya biar ingat harus rajin investasi daripada belanja. Eh realitanya, setiap bulan top-up investasi cuma satu kali, belanjanya bisa sampai 10 kali 😭😭😭😭.


Tapi khilafnya terus terulang.

Ya sudahlah ya, toh pos-pos kewajiban lain tetap bisa terbayar setiap bulannya. Lagian anggap aja untuk menyenangi diri sendiri kan sudah capek-capek kerja *pembelaan*. Nah, daripada sekedar menyesal mending saya sharing di sini biar jadi konten dan siapa tahu bisa ngeracunin bermanfaat untuk teman-teman yang cari barang murah, lucu, dan berguna.

Shopee Haul 50ribu dapat 6 item 

1. Dompet Koya 

dompet koya murah

Dompet lama bagian nyimpan kartu dan koinnya sudah rusak. Jadi ya kenapa nggak beli baru. Kebetulan saya juga lagi suka BTS, khususnya RM (Kim Namjoon). Nah, Koya itu adalah nama karakter RM di BT21 Line Friends, semacam ikon yang menggambarkan masing-masing member.

Iseng nyari di Shopee eh ternyata ada lho, harganya cuma Rp19.900 pula. Warnanya juga ada banyak . Pink, ungu, biru, abu-abu, dan hitam. Semua karakter BT21 lainnya juga ada.

Berhubung harganya murah saya nggak mau berekspetasi besar. Cuma setelah datang ternyata bagus banget. Gambar koyanya bukan sekedar tempelan atau sablon asal gitu. Isi dalamnya juga lengkap ada dua sisi untuk tempat kartu, dua sisi untuk taruh uang, dan satu tempat koin.

Dompet ini juga pakai resleting jadi nggak takut uang jatuh (kayak banyak aja isinya. Eh tapi Amiinin deh). Terus ada tambahan tali untuk gantungan atau pegangan kita saat dibawa-bawa. Gemes banget pokoknyaaaaa.


Sudah beberapa minggu ini saya pakai Alhamdulillah masih okay, kirain karena murah resletingnya bakal cepat rusak, ternyata nggak kok.

Update : saya cek di toko shopeenya "yangguangtrading" barangnya udah nggak ada lagi, huhuhu, Tapi ini saya ketemu link dompet koya yang sama hanya harganya lebih mahal. 

Ada gratis ongkir? iya, bahkan sampai 40ribu. Masalahnya pengiriman dari Jakarta ke tempat saya, Kabupaten Tebo, bisa sampai 48-52ribu. Mahal yaaak, tapi saya tetap suka belanja online. 

2. Satu Set Karet Rambut

ikat rambut murah

Saya bersyukur beli ini karena ngebantu banget dari kerempongan rambut dan poni yang jatuh dan ngeganggu kalau lagi kerja di dapur. Biasanya kalau saya beli ikat rambut yang 5ribuan atau yang satu pak isinya 10 buah, bakalan cepat hilang. Nggak tahu deh kenapa tuh apa ikat rambut punya kaki apa gimana, kok cepat banget raibnya. 

Ujungnya saya sering pakai karet gelang. Tapi rambut sering banget nyangkut di karet gelang dan pas mau dibuka, aduuuh rambut ikut ketarik dan copot beberapa lembar. Tiap hari begitu bisa-bisa saya botak *dramaaa*.

Nah, ini ada satu set ikat rambut isinya 100pcs dan dikasih pouchnya juga. Warna ikat rambutnya kesukaan saya, ungu. Pas dipakai nggak sakit, dan juga nggak molor. Kalau gini kan nggak ada drama kehilangan ikat rambut lagi. Kalau hilang 1, masih ada 99pcs lagi. Kalau hilang 2, masih ada 98pcs. *bacanya pakai nada lagu tekotek-kotek anak ayam ya*

Harganya cuma Rp12.900. Worth it banget sih ini, soalnya di tempat saya isi 5-10 aja udah lima ribu *perhitungan*.

3. Bando rambut Ala Korea

bando korea

Kalau rambut lagi basah kan nggak baik diikat, jadi untuk mengatasi anak rambut yang kemana-mana, apalagi pas mau skincare-an maka bando andalah kuncinya.

Enaknya bando ini tuh lembut dipakai dan nggak bikin sakit di kepala atau di balik telinga. Soalnya ada kan bando yang kalau dipakai rasanya darah di kepala kayak nggak mengalir, habis itu kepala jadi sakit *karena pakai bandonya sambil mikirin cicilan*. 

Harganya cuma Rp5900 ada warna maroon, kuning, pink, hijau, hitam, coklat, navy. Karena saya suka dan enak dipakainya, kapan-kapan mau order lagi bando ini. 



4. Jepit Rambut Mutiara

jepit rambut mutiara

Jepit rambut model begini juga lagi hits ya. Nggak cuma dipakai non hijaber, yang hijaber juga pakai diselipin di pashminanya gitu. Tapi saya nggak pede makai di jilbab begitu yang ada ntar dikira aneh. Maklumlah tinggal di daerah, niatnya mau update fashion malah nanti dikira biduan nyasar. 

Tapi karena cantik banget bentuknya terus mikirnya bisa pakai di rumah untuk jepit poni jadi ya beli aja. Harganya cuma Rp3599. Lebih murah daripada di toko saya pernah tanya satuannya sepuluh ribu. 

Sebenarnya bentuknya ada banyak, hanya saja waktu itu bentuk lain pada habis tinggal bentuk yang standar. Cuma saya tetap suka kok. Jepitannya juga kuat, sekuat kisah cinta aku dan dia #eaaaa. Mutiaranya juga nggak copot-copot gitu. Mantul deh. 


5. Pulpen Karakter Koya


Masih dalam rangka suka koya, kebetulan di toko ini juga ada pulpen koya. Ini modelnya kayak waktu kita sekolah dulu itu lho, ada berbagai warna dalam satu pulpen. Pas saya tes semua warnanya bisa dipakai kok. Cuma karena ukurannya lebih pendek dari pulpen biasa jadi kurang nyaman dipakai nulis. Harganya cuma Rp3999.

6. Gantungan Tempel Untuk Dapur atau Kamar Mandi


Gantungan sendok sayur di dapur saya rusak, gara-gara suami nyuci piring terus ngide ngegantung wajan di situ. Ckckck ya nggak kuat dianya. Akhirnya rusak. Nah pas banget pas saya cari dompet ketemu gantungan ini. Harganya cuma Rp1499 satunya. 

Tapi saya salah baca, kirain sudah bisa langsung ditempel. Ternyata kudu beli double tapnya sendiri. Ya iyalah yaa harganya aja udah segitu.


Nah itu dia 6 item yang saya beli semuanya kalau ditotal kurang lebih 50ribu aja. Senang banget soalnya kan biasanya dompet aja nggak dapat segitu. Apa lagi gambarnya Koya. Bando, jepitan, dan karet rambut juga kepakek banget setiap hari. 

Ada satu lagi yang mau saya rekomendasikan. Nggak masuk ke dalam haul 50ribu di atas sih, tapi masih berhubungan dengan koya. Tote bag Koya ini harganya cuma Rp17950. Bahannya bagus banget, lembut gitu nggak kaku. Terus ada resletingnya juga. Belinya di toko Shopee Star Seller : alfonshin

tote bag murah, tote bag koya



Semoga bermanfaat untuk teman-teman yang kebetulan butuh/ingin barang-barang serupa dengan harga yang murce. Biar lebih untung belinya pas tanggal kembar ya, sebentar lagi kan ada 10.10, biasanya ada voucher gratis ongkir tanpa minimum pembelanjaan dan voucher cashback.

Ada cerita tentang berburu barang  murah meriah apa nih di aplikasi oranye ini? Cerita di kolom komentar, ya.