Cara Menjaga Kesehatan Bagi Lansia
Lansia atau orang lanjut usia sangat rentan akan masalah fisik. Karena daya tahan tubuh mengalami penurunan dan organ lainnya kurang maksimal dalam bekerja. Untuk itu perlu cara menjaga kesehatan bagi lansia.
Tidak Hanya Bagus untuk Kecantikan, Berikut Manfaat Kunyit yang Perlu Anda Ketahui
Bagi ibu-ibu rumah tangga, tentu bahan dapur yang bernama kunyit sudah sangat familiar. Karena sebagai salah satu bahan alami yang banyak dijumpai di Indonesia, kunyit kerap digunakan sebagai bumbu masakan, bahan jamu, serta obat herbal. Kunyit merupakan rempah-rempah yang berasal dari India dan memiliki ciri-ciri berwarna orange. Termasuk golongan jahe-jahean, manfaat kunyit juga untuk kecantikan kulit tubuh. Hal ini terbukti dari banyaknya produk kecantikan yang turut menggunakan kunyit sebagai salah satu bahan untuk pembuatannya. Namun untuk urusan kesehatan, bahan alami yang satu ini juga tidak kalah bagusnya.
Jika selama ini Anda selalu mengandalkan obat-obatan kimia untuk membantu kesembuhan saat mengalami sakit, maka sebaiknya mulai sekarang beralih dengan menggunakan obat-obatan herbal. Selain lebih aman dan tanpa efek samping, khasiatnya juga tidak kalah dari obat-obatan kimia. Selain itu, bahan alami seperti kunyit juga cukup mudah untuk ditemukan di setiap rumah. Agar Anda semakin tertarik memanfaatkan bahan alami seperti kunyit untuk pengobatan herbal, sebaiknya ketahui terlebih dahulu apa saja manfaat kunyit bagi kesehatan:
1. Membantu meredakan peradangan
Kurkumin yang terkandung dalam kunyit merupakan antioksidan yang memiliki efek anti peradangan. Sehingga kunyit bisa dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh peradangan, seperti penyakit kardivaskular, kanker, radang sendi, sindrom koroner akut, diabetes, dan ateroklerosis.
2. Mengobati sakit maag
Sudah sejak lama banyak orang yang memanfaatkan kunyit untuk mengatasi berbagai masalah pencernaan, salah satunya ketika sakit maag. Penyakit maag yang menjadi salah satu penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat ini terjadi karena terdapat luka pada lambung yang disebabkan oleh infeksi bakteri H. Pylori, alkohol, racun dari rokok, atau karena mengonsumsi obat nyeri dalam jangka waktu lama.
Kalau saya biasanya menyeduh irisan kunyit dengan madu. Diminum selagi hangat. Rasanya enak dan juga membuat perut terasa hangat. Kurang lebih dua puluh menit kemudian nyeri maag akan terasa mereda.
3. Mengatasi perut kembung
Masalah pencernaan lainnya yangjuga bisa diatasi dengan memanfaatkan kunyit adalah ketika perut kembung. Dengan mengonsumsi kunyit, nantinya kandungan kurkumin di dalam bahan alami ini akan membantu agar otot organ pencernaan bisa tetap bergerak dengan lancar seperti seharusnya. Dengan demikian tekanan gas dalam perut bisa berkurang.
4. Meredakan nyeri haid
Saat sedang menstruasi, banyak wanita Indonesia yang mengonsumsi jamu kunir asam atau kunyit untuk meredakan rasa nyeri. Hal ini dikarenakan kandungan kurkumin di dalam kunyit bisa digunakan sebagai pereda nyeri alami yang akan membantu melemaskan kontraksi rahim yang menjadi penyebab perut kram. Selain kurkumin juga berkhasiat untuk mengurangi produksi prostaglandin yang merupakan hormon pemicu rasa sakit dan peradangan.
5. Membantu menurunkan berat badan
Jika Anda sedang berupaya untuk menurunkan berat badan, maka bisa memanfaatkan kunyit untuk mempermudahnya. Hal ini lantaran kurkumin dalam kunyit juga dipercaya akan membantu mengurangi resistensi insulin, menurunkan kolesterol, menurunkan kadar gula darah, serta gangguan metabolik lainnya.
6. Membantu mengendalikan gula darah
Pada penderita diabetes, sebaiknya memanfaatkan bahan alami untuk mengendalikan kadar gula darah tetap stabil. Kunyit bisa menjadi bahan alami yang tepat digunakan untuk kebutuhan ini. Karena menurut penelitian, kurkumin dalam kunyit mampu membantu penurunan kadar glukosa dalam darah.
Setelah mengetahui manfaat kunyit yang sudah disebutkan di atas, tentu akan lebih baik jika Anda pengobatan herbal dengan bahan alami ini ketika sakit. Selain lebih aman dan tanpa efek samping, juga mudah ditemukan di sekitar kita. Anda bisa memilih untuk mengonsumsi kunyit dengan mengolahnya langsung atau dengan menggunakan produk herbal yang sudah jadi.
Jika cukup ribet untuk mengolah kunyit karena warna kuningnya yang susah dihilangkan ketika terkena kulit, maka bisa mempertimbangkan menggunakan olahan produk herbal kunyit dari Herbana. Herbana menjual produk herbal dari bahan alami, termasuk kunyit yang produksinya dilakukan secara higienis dan menggunakan standar mutu. Sehingga mampu menghasilkan produk herbal berkualitas tinggi.
Pics : Canva Premium
Menjaga Kesehatan Pencernaan Anak Dengan Cara Penuh Cinta Bersama Morinaga Chil*Go!
Saya yakin bukan cuma saya sendiri yang merasakan takut berlebihan ketika angka pasien penderita Covid-19 di Indonesia semakin banyak. Apa lagi ketika melihat grafik jumlah orang yang terkena virus tersebut semakin naik di daerah tempat tinggal saya.
Tips Tetap Produktif Meski Pandemi Belum Berakhir
Dulu waktu covid-19 melanda di Indonesia dan menyebar luas sampai ke darah tempat tinggal saya, saya berusaha untuk nggak terlalu khawatir dan berpikir bahwa pandemi ini akan segera berakhir dalam beberapa bulan ke depan.
Kiat Menjaga Kesehatan di Tengah Pandemi Bersama SehatQ.com
Kita sudah hampir bertemu penghujung tahun, tapi saya sedih karena entah kapan pastinya pandemi Covid-19 akan berakhir di Indonesia.
Ketahui Cara Mengatasi Nyeri Haid Dengan Informasi dari SehatQ.com
Setiap bulan saya berhadapan dengan nyeri pada perut dan payudara. Belum lagi rasa pegal pada kaki dan pinggang. Biasanya rasa nyeri itu datang sebagai tanda bahwa haid akan datang. Setelah haid datang dihari pertama dan kedua, nyerinya semakin bertambah terutama pada bagian bawah perut.
3 Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Hendak Berobat Selama Masa Pandemi
REVIEW SASHA, PASTA GIGI HALAL UNTUK MENCEGAH GIGI BERLUBANG
Pengalaman Pasang dan Lepas Kontrasepsi KB Implan
Sebenarnya orang-orang sekitar sudah ada yang nanya "kapan anaknya dikasih adek?" atau dido'ain semoga cepat punya anak lagi. Saya sih terima kasih jika ada yang mendo'akan kebaikan. Tapi karena ini saya yang menjalani, jadinya ya saya dan suami yang tahu betul kondisi kami bahwa kami belum siap untuk memiliki anak kedua.
Baca juga : Tambah Anak
