√ Beberapa Hal yang Bisa Diajarkan Ke Anak Pasca Pandemi - Duduk Paling Depan

Beberapa Hal yang Bisa Diajarkan Ke Anak Pasca Pandemi

 


Mulai tahun 2020 kemarin wabah corona tersebar di seluruh dunia. Hampir semua orang terkena dampak yang sangat parah sehingga kita harus dan dipaksa untuk menyesuaikan diri dengan keadaan ini.

Terkadang bagi kita, sangat sulit untuk memperkenalkan pengertian mengenai pandemi kepada anak tercinta kita. Ada beberapa hal yang bisa kita ajarkan ke anak kita pasca terjadinya pandemi ini.

Mari simak beberapa hal yang bisa diajarkan ke anak pasca pandemi.


Komunikasi

Komunikasi adalah skill yang harus dipelajari. Banyak orang yang tidak sadar bahwa orang yang bisa berkomunikasi dengan sangat baik adalah orang yang sudah belajar mempraktekkan skill-nya dari dini. Di sini kita bisa mengajarkan ke anak kita cara berkomunikasi, mulai dari bertanya kepada anak kita.

Kita bisa membuat anak mengekspresikan perasaan mereka sehari - hari pasca pandemi. Tunjukkan ketertarikan kita agar mereka mengeluarkan pendapat mereka mengenai pandemi, sehingga kita bisa menyelipkan berbagai hal seperti pentingya menjaga diri dengan jaga jarak, dan berbagai hal lainnya.


“Membiasakan” Kebiasaan Menjaga Diri

Ada kalanya kita bisa mengambil “pelajaran” di setiap musibah. Dengan adanya pandemi ini kita harus dan wajib untuk membiasakan untuk menjaga diri dengan menjalankan kebiasaan dengan protokol kesehatan.

Kita bisa mengajarkan kebiasaan menggunakan alat pelindung diri berupa masker, ataupun mengajari untuk mencuci tangan secara berkala setiap ingin makan, atau saat masuk ke rumah, kamar, dan sebagainya.

Kebiasaan ini akan lebih berpengaruh kepada seseorang jika diajarkan sejak anak - anak atau dini. Tentu kita harus pelan - pelan memberikan pengertian atau kebiasaan ini karena jika terlalu memaksa maka tidak akan berjalan dengan lancar.


Kenalkan Dengan Dunia Online



Hal satu ini sedikit tricky karena memang jika salah mengenalkan dunia online juga akan sangat menghambat perkembangan anak. Kita tetap tidak bisa menutup mata bahwa banyak hal positif yang bisa didapatkan anak dalam belajar dengan cara online. Misalnya, gunakan youtube for kids dimana terdapat banyak video pendidikan yang sangat menghibur, termasuk salah satunya adalah video - video bahasa inggris.

Selain mengenalkan anak dengan dunia online kita juga bisa kok sebagai seorang mama atau ibu belajar online. Jika anda memiliki hobi tertentu atau misalnya ingin mencoba berbisnis online bisa belajar menggunakan teknologi. Kita bisa menggunakan aplikasi pos untuk berjualanan online dimana bisa mengintegrasikan berbagai marketplace online sehingga bisa di atur secara mudah.

Tapi perlu diingat bahwa dunia digital tetap harus dibatasi demi kebaikan anak kita. So, selamat mencoba bunda dengan bermain - main di dunia online!


Ajarkan Manajemen Waktu

Satu lagi mengenai beberapa hal yang bisa diajarkan ke anak pasca pandemi adalah manajemen waktu. Manajemen waktu juga skill penting yang harus diajarkan semenjak dini. Saat bunda sekalian berkomunikasi dengan anak, coba pastikan untuk memberikan “jadwal” dan waktu khusus untuk melakukan satu hal yang khusus. 

Misalnya belajar online pagi kemudian, waktunya makan siang, bermain, dan sebagainya. Coba berikan pengertian untuk disiplin menjalankan waktu tersebut. Memang, hal ini akan sulit untuk dilakukan, namun tetap kita sangat layak untuk mencobanya.


Tetap Berikan Kebebasan

Beberapa list hal diatas memang cukup membantu perkembangan anak - anak, walaupun begitu kita tidak bisa memaksa setiap saat harus melakukan hal yang kita inginkan. Bagaimanapun juga tetap berikan kebebasan ke anak kita untuk melakukan hal yang mereka inginkan asalkan kita bisa membatasinya. Jadikan “kebebasan” ini sebagai rewards atau hadiah kecil untuk mereka, komunikasikan juga bahwa mereka sudah melakukan hal yang besar.

 

Sumber gambar: Canva Premium

Get notifications from this blog

2 comments

  1. manajemen waktu perlu diajarkan sedari dini agar ketika dewasa menjadi mahir ya :D

    ReplyDelete
  2. Anak2 udh sering bangetttt ngeluh, kapan bisa traveling lagi, kapan ini kapan itu :D. Dan aku harus pinter2 jelasin alasan kenapa banyak negara sedang menutup Border mereka dan juga syarat2 bepergian yg ribetnya ampun2an. Untungnya anak2 ngerti, cuma tetep aja aku ngerti mereka bosan ;).

    Makanya selama oandemi aku juga ajarin hal2 baru kayak saling cerita sebelum tidur, cerita apapun terserah. Mau mendongeng ATO curhat :D. Ini melatih juga cara mereka komunikasi soalnya.

    Dan memang anak2 ga bisa di kekang banget. Yg ada mereka stress nantinya. Udhlah jenuh hrs belajar di rumah, di tambah ga bisa ngapa2in yg mereka susah. Makanya aku tetep izinin mereka nonton YouTube kid, ATO film anak2 di Netflix, trus pas weekend boleh main hp. Jangankan mereka, aku aja yg dewasa jenuh dengan kondisi begini.

    ReplyDelete