Duduk Paling Depan
Pengalaman Mengerjakan Praktik Pengalaman Beracara Universitas Terbuka (UT)

Pengalaman Mengerjakan Praktik Pengalaman Beracara Universitas Terbuka (UT)

Pengalaman Mengerjakan Praktik Pengalaman Beracara Universitas Terbuka (UT)


Berhubung tulisan saya yang "Pengalaman Mengerjakan Karil dan TAP Universitas Terbuka (UT)" mendapatkan banyak pengunjung, dan banyak juga yang kemudian berlanjut bertanya via email dan DM Instagram @dudukpalingdepan, saya memutuskan untuk sharing lagi tentang perkuliah di UT. 

Kali ini saya mau cerita tentang pengalaman saya dalam mengerjakan mata kuliah praktik Pengalaman Beracara, Jurusan Ilmu Hukum S1. Alhamdulillah untuk mata kuliah Praktik Pengalaman beracara ini saya dapat nilai A. 

Gambaran Pengerjaan Praktik Pengalaman Beracara 

Jadi untuk mata kuliah praktik ini diambil pada semester 5, tapi karena saya non sipas jadi saya ambil waktu itu semester 6 mengingat saya sempat cuti kuliah karena menikah dan melahirkan. Saya juga mahasiswa yang full tuton, nggak ikut kelas Tatap Muka. 

Untuk mahasiswa yang full tutorial online seperti saya, kegiatan praktiknya memang hanya melalui situs e-learning UT. Sedangkan saya dengar dari teman yang ikut kelas Tatap Muka praktiknya di kelas atau di Pengadilan langsung. 

Sebelumnya saya sempat cari informasi seperti apa sih Praktik Pengalaman Beracara itu. Ternyata kalau langsung praktik di kelas atau di Pengadilan, kita menonton bagaimana jalannya persidangan. Kemudian mahasiswa dibagi tugasnya masing-masing ada yang jadi  majelis hakim, panitera, sekretaris, jaksa, pengacara, tersangka/terdakwa, saksi, dll. 

Nah sedangkan yang full tuton seperti saya ternyata kita disuruh seolah-olah menjadi bagian dari persidangan tapi dengan cara tertulis. 

Gambaran Tugas Praktik Pengalaman Beracara 


Misalnya dikasih contoh kasus tentang sengketa dua pihak A dan B. Kita adalah pengacara pihak A yang diserahkuasakan untuk mengirimkan somasi kepada pihak B. Nah tugas yang dikirimkan adalah dalam bentuk surat somasi.
 
Tugas kita selain membuat surat somasi sesuai format, tapi juga mengarang sengketa yang terjadi. Boleh perebutan lahan, boleh wanprestasi perjanjian usaha, boleh juga utang piutang, pokoknya bebas. Kronologi dan tanggal kejadiannya juga karang-karang aja. Lihat aja refrensinya di google. 

Selain membuat surat Somasi, ada juga tugas lain seperti membuat surat tuntutan jaksa, ada juga membuat pledoi, intinya membuat surat/berkas administrasi keperluan persidangan. 

Kemudian ada juga tugas dimana kita harus mendengarkan dan menyimak video simulasi persidangan dari kampus lain. Waktu itu saya ditugaskannya video dari mahasiswa fakultas hukum UI. 

Jadi mereka bikin video praktik persidangan mulai dari sidang pertama, sidang pembuktian, sidang pembacaan tuntutan, pembelaan, tanggapan, sampai sidang pembacaan putusan. 

Nah nanti ada pertanyaan-pertanyaan dari video tersebut. Misalnya apakah tindakan jasa penuntut umum sudah benar? Benarkah pasal-pasal yang dipakai dalam kasus tersebut? dll. 

Tantangannya adalah bagi saya sulitnya mendengarkan dengan detail percakapan di sidang tersebut karena video mereka ngomongnya cepat banget dan dengan audio yang kecil. Saran saya pakai headseat, di ruangan yang sepi, sediakan pulpen dan kertas untuk mencatat materi penting. Videonya juga bisa didownload  dulu ya biar nggak habis kuota karena pasti harus diulang-ulang.


Tips Mendapatkan Nilai A

Berhubung nggak ada praktik langsung, jadi nilai kita tergantung tugas tuton maka wajib hukumnya ikut tuton setiap minggu dan mengerjakan semua diskusi dan tugas. Tapi waktu itu saya kelupaan ngerjain tugas minggu terakhir. Untungnya tetap dapat nilai A, mungkin 7 tugas dibagi berapa gitu hasilnya tetap A atau dosennya yang emang baik😭.




Jangan lupa juga untuk baca modul Praktik Pengalaman Beracara di pustaka.ut.ac.id atau googling aja langsung. Karena di sini ada contoh surat/berkas administrasi yang jadi bagian dari tugas. Sebelum cari refrensi di Google ikuti dulu refrensi yang ada di modul ya. 

Apakah Membuat Laporan Akhir?

Pada modul Praktik Pengalaman Beracara  ada contoh laporan dari setiap tahap persidangan. Tapi kalau saya baca itu untuk yang praktik langsung ke Pengadilan. Sedangkan untuk yang full tuton hanya mengerjakan tugas saja. Tapi nggak tahu ya kalau yang sekarang, intinya ikuti saja tugas dari dosen.

Itu saja sharing pengalaman mengerjakan Praktik Pengalaman Beracara, Jurusan Hukum Universitas Terbuka (UT) dari saya. Untuk contoh tugas saya sudah cari tapi nggak ada lagi di laptop, jadi mohon maaf nggak bisa kasih ya. 

Untuk teman-teman yang sedang mengikuti tuton Praktik Pengalaman Beracara semester ini saya doakan nilainya bagus ya, supaya nggak perlu ngulang lagi. 

Sedangkan untuk teman-teman  yang ketinggalan nggak isi form tuton sehingga nggak bisa ikut tuton gimana? Nah ini juga saya sudah tanya ke pihak UT tapi dibilang kemungkinan ada TMK (Tugas Mata Kuliah) pengganti tuton tapi belum tahu tanggal berapa. Pantengin aja media sosial UT ya. 

Semoga bermanfaat.







Sehat dan Cantik Bersama Wardah

Sehat dan Cantik Bersama Wardah



Saya sempat berada pada fase membenci diri sendiri karena merasa nggak cantik. Muka kusam dan penuh jerawat, siapa yang akan suka? Saya merasa mau saya berprestasi juga orang nggak akan peduli, nggak akan ada yang menghargai, hanya karena saya nggak cantik. 

Mencintai Diri Sendiri Sama Dengan Bersyukur

Sampai pada titik dimana perasaan membenci diri sendiri justru menjadi beban berat, dan saya mencari tahu, ternyata cara melepas beban ini adalah dengan mencintai diri sendiri. 

Ketika saya berkaca dan membenci pantulan wajah saya sendiri, itu artinya saya nggak bersyukur dengan apa yang sudah Allah SWT berikan. Padahal saya diberikan anggota tubuh yang lengkap, dengan panca indera yang berfungsi dengan baik. 

Ketika saya belajar tentang #selflove, saya mulai sadar bahwa mencintai diri sendiri adalah salah satu bentuk rasa syukur kita atas ciptaan Yang Maha Kuasa. 



Saya nggak bisa terus-terusan berdiam dan mengutuki diri sendiri tanpa berbuat apapun. Saya putuskan untuk melakukan sesuatu. Waktu itu, saya berusaha membuka diri dengan mengikuti berbagai komunitas. Ternyata banyak anggota komunitas menyambut saya dengan baik.
 
Urusan asmara pun yang dulu saya nggak mau pikirkan, karena saya merasa nggak cantik, sedangkan umumnya pria menyukai keindahan. Namun lagi-lagi saya berusaha bersyukur dengan apa yang sudah Allah berikan, kemudian memasrahkan diri soal jodoh. 

Ternyata pikiran yang positif juga membawa kita pada hal-hal kebaikan. Siapa sangka saya bertemu sosok yang menerima saya apa adanya, bahkan dia selalu bilang bahwa saya cantik jika terus berusaha memiliki akhlak yang baik, bukan hanya berdasarkan fisik semata. Kini, saya sudah memasuki tahun kelima pernikahan bersama sosok laki-laki tersebut. 

Dari kejadian tersebut justru saya ingin berusaha lebih baik, termasuk dalam merawat diri. Bukan hanya karena sekarang saya ingin terlihat cantik di depan suami, tapi lebih kepada mewujudkan rasa syukur atas bentuk fisik yang Allah berikan, dengan merawatnya sebaik mungkin.

Produktif Mengikuti Kegiatan Positif, Bagian dari Caraku 
Mencintai Diri Sendiri

Meski kini sudah menjadi seorang ibu, alias nggak muda belia lagi *eh masih kok 😁*. Saya justru merasa lebih produktif. Nggak ada lagi masa-masa galau dan meratapi nasib seperti dulu. Sekarang saya berusaha mengikuti berbagai kegiatan positif untuk terus menambah pengetahuan, kemampuan, dan networking sesuai bidang yang saya sukai, yaitu menulis dan membuat konten.

Salah satunya adalah dengan bergabung menjadi member 
Mom Influencer Indonesia, komunitas yang memotivasi dan mewadahi ibu-ibu untuk menyuarakan hal-hal positif, melalui akun media sosial dan blog. 

Banyak banget yang saya dapatkan dari komunitas Mom Influencer Indonesia. Selain job-job untuk mengulas produk, berbagi ilmu optimasi media sosial, menyemangati satu sama lain tentang drama pengasuhan anak, dan juga berbagai kegiatan yang bermanfaat dan menyenangkan.

Salah satunya kegiatan yang baru saya ikuti adalah "Simple Workout at Home" yang diselenggarakan komunitas Mom Influencer Indonesia Bersama Wardah.



Tetap Cantik Meski Banyak Beraktifitas Di Rumah Saja

Kita semua tahu bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir di Indonesia. Untuk meminimalisir penularannya kita dianjurkan untuk nggak keluar rumah kecuali hanya untuk hal-hal penting saja.
 
Meski banyak menghabiskan waktu di rumah saja, bukan berarti kita nggak perlu pakai skincare lho. Karena cahaya matahari juga dapat menembus jendela. Bahkan walau cuma keluar rumah untuk menjemur pakaian atau mengurus tanaman, tetap perlu memakai skincare khususnya sunscreen sebagai perlindungan wajah. 



Pada acara "Simple Workout at Home" beberapa waktu lalu, kami juga membahas produk terbaru dari Wardah bersama mbak Wahidah Oktavia, yaitu Wardah UV Shield Series. Ada dua produk dari series tersebut yaitu Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence dan Wardah UV Shield Active Protection Serum.

wardah sunscreen
image source: Wardahbeauty.com

Kedua produk UV Shield tersebut mengandung SPF 50 PA+++ yang akan melindungi kulit kita dengan maksimal dari dampak negatif sinar matahari, seperti sinar UV A, dan juga UV B. Bedanya Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence teksturnya lebih ringan dan bisa digunakan meski hanya beraktifitas di rumah atau aktifitas ringan lainnya. 

Sedangkan Wardah UV Shield Active Protection Serum ditujukan saat kita lebih banyak berkegiatan di luar ruangan atau saat berolahraga. Karena Wardah UV Shield Active Protection Serum sweatproof dan waterproof sehingga tidak mudah luntur walaupun kamu berkeringat.

Review Wardah UV Shield Active Protection Serum


Saya sendiri memakai Wardah UV Shield Series varian Aqua Fresh Essence karena memang aktifitas saya sehari-hari kebanyakan rumah-kantor saja. Saya memang pencinta sunscreen dari Wardah, dulunya saya pakai yang Wardah Sunscreen Gel SPF30, yang menjadi salah satu skincare saya sebagai pejuang menyembuhkan jerawat menahun.

Kini senang banget ada sunscreen dari Wardah yang SPFnya lebih tinggi. Saya juga suka teksturnya yang nggak terlalu lengket dan cepat menyerap pada wajah. Bahkan saya nggak merasa sticky memakai Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence meski tipe kulit wajah saya adalah berminyak.


Selain itu Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence juga terasa lembut saat dipakai. Bahkan ketika saya menggunakan riasan, foundation terasa lebih menempel dan nggak cracky. Terus yang lebih penting, Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence nggak menyebabkan komedo pada wajah saya. Luvvv banget deh pokoknya. 

Review Wardah Renew You Facial Wash, Night and Day Cream

review wardah anti aging

Nggak cuma membahas Wardah UV Shield series, kami juga membahas Wardah Renew You Series. Sesuai namanya, produk ini memang ditujukan untuk menyamarkan garis-garis/kerutan pada wajah dan flek hitam yang biasanya muncul pada usia 30 tahun ke atas.

Meski masalah kerutan dan flek hitam muncul saat usia 30 tahun lebih, bukan berarti kita nggak boleh mencegahnya sedari dini lho, minimal dari usia 25 tahun ke atas. Saya jadi ingat kakak kandung saya yang sering disangka adik saya, padahal kami bedanya 6 tahun😢. Itu karena dia sudah pakai skincare anti aging dari umur 28 tahun.

Nah, sebagai peserta dari acara "Simple Workout at Home" kami dikirimkan produk Wardah Renew You Series yang terdiri dari Facial wash, night and day cream. Ini kesempatan saya untuk memulai memakai krim anti aging mengingat umur pun sudah menjelang kepala tiga.

Selama kurang lebih dua minggu pemakaian day and night creamnya, nggak ada breakout yang muncul menunjukkan bahwa saya cocok-cocok saja memakai produk ini. Teksturnya juga ringan dan cepat menyerap pada wajah. Kemasannya juga simpel, elegan, dan ukurannya muat di pouch makeup sehingga ringkas untuk dibawa kemana-mana.

Saya juga suka facial washnya karena mengandung AHA, yang merupakan salah satu kandungan untuk membantu exfoliate pada wajah. Sehingga terasa menyegarkan, mengangkat kotoran & sisa make up, serta mengangkat sel kulit mati. Bagi yang kulitnya berminyak cenderung berjerawat, skincare dengan kandungan AHA memang bagus banget. Semoga nanti dalam jangka panjang juga bisa membantu menghilangkan bekas-bekas jerawat saya.


Sehat dan Ceria dengan Yoga Bersama

Mbak Lisa memberikan pengarahan sebelum memulai Yoga


Setelah asiknya membahas produk varian produk Wardah, saya juga melakukan Yoga bersama member Mom Influencer Indonesia yang ikut pada acara "Simple Workout at Home" dengan dipimpin instruktur Yoga mbak Lisa Namuri (@lisanamuri).

Saya awalnya mengira yoga itu mudah, ternyata susaaaaaah😱. Gerakan yang terlihat sederhana begitu dipraktekkan rasanya urat kayak ketarik. Meski begitu mbak Lisa mengajarnya enak banget, dan sangat memotivasi agar semua moms yang ikutan bisa melakukan gerakannya meski perlahan-lahan.

Ada beberapa gerakan yang diajarkan, dan ini yang saya ingat ya:



1. Baby Pose

Gerakan ini paling enak karena posenya seperti bersujud namun tangan direntangkan lebih panjang kedepan, di atas kepala. Pinggang dan punggung terasa lebih rileks. Pose ini sesuai namanya karena mirip dengan posisi bayi waktu masih di dalam perut. 

2. Cat-Cow Pose

Sesuai namanya juga, gerakan ini meletakkan tangan dan lutut di lantai, dengan pose seperti kucing lalu kemudian angkat perut dan punggung ke atas seperti sapi. Gerakan ini membantu meringankan backpain. Cocok banget buat saya yang kerjanya banyak duduk menatap layar komputer.

3. Downward Facing Dog pose

Ini mulai susah ya, karena tangan dan kaki di lantai namun lutut nggak boleh menyentuh lantai. Urat pinggang berasa ketarik. Tapi setelahnya enak kok rasanya.

4. Warrior Pose

Gerakan ini satu kaki maju kedepan dengan menekuk lutut. Satu kaki lagi direntangkan ke belakang dengan tangan mengatup mengarah ke atas. Ada dua versi dari warrior pose ini, satu versi lagi dengan posisi kaki yang sama namun tangan direntangkan ke kanan dan kiri secara lurus. 

Mbak Lisa bilang, gerakan ini bagus banget untuk melatih kekuatan kaki dan lutut kita. Apa lagi namanya ibu-ibu pasti banyak beraktifitas yang membebankan pada kaki misalnya menggendong anak, beres-beres, dan sebagainya. 


Empat gerakan itu yang saya ingat, selebihnya kalau lupa biasanya saya akan membuka youtube untuk menonton video dari mbak Lisa atau video tutorial yoga lainnya. 

Ternyata meski dilaksanakan secara virtual, saya tetap bersemangat sampai berkeringat lho. Nggak nyangka olahraga bersama melalui layar laptop masing-masing juga terasa seru. Sejenak saya melupakan bahwa kita masih dilanda pandemi Covid-19. 

***

Nah, itulah cerita semarak kegiatan "Simple Workout at Home" dari Mom Influencer Indonesia X Wardah yang saya ikuti pada bulan September lalu. Senang banget rasanya bisa ikut kegiatan bermanfaat meski hanya dari rumah saja. 

Sumber : mom influencer Indonesia


Semoga kedepannya makin banyak lagi kegiatan seru yang diselenggarakan Wardah bersama member Mom Influencer Indonesia. Untuk teman-teman yang ingin bergabung atau ikut event seru lainnya, bisa kepoin instagramnya @mominfluencer.id. 

Kalau ada teman-teman yang punya pengalaman bersama produk Wardah, atau olahraga apa yang dilaksanakan selama di rumah saja, cerita di kolom komentar ya.





Shopee Haul 50ribu dapat 6 Item

Shopee Haul 50ribu dapat 6 Item

dompet murah, shopee haul

Saya sudah berjanji sama diri sendiri untuk lebih hemat tapi apa daya, setiap ada promo tanggal kembar dari e-commerce, hati ini bergetar seperti ada tarikan asmara yang menggerakkan jari-jari untuk membuka aplikasi tersebut dan kemudian melakukan checkout. 

Saya yakin bukan cuma saya aja kan yang kayak begitu? Iya kan? Iya dong? Iya lah pasti yaaaa!! *nyari temen*

Bahkan saya sudah menggabungkan aplikasi investasi saham dan aplikasi e-commerce dalam satu folder. Niatnya biar ingat harus rajin investasi daripada belanja. Eh realitanya, setiap bulan top-up investasi cuma satu kali, belanjanya bisa sampai 10 kali 😭😭😭😭.


Tapi khilafnya terus terulang.

Ya sudahlah ya, toh pos-pos kewajiban lain tetap bisa terbayar setiap bulannya. Lagian anggap aja untuk menyenangi diri sendiri kan sudah capek-capek kerja *pembelaan*. Nah, daripada sekedar menyesal mending saya sharing di sini biar jadi konten dan siapa tahu bisa ngeracunin bermanfaat untuk teman-teman yang cari barang murah, lucu, dan berguna.

Shopee Haul 50ribu dapat 6 item 

1. Dompet Koya 

dompet koya murah

Dompet lama bagian nyimpan kartu dan koinnya sudah rusak. Jadi ya kenapa nggak beli baru. Kebetulan saya juga lagi suka BTS, khususnya RM (Kim Namjoon). Nah, Koya itu adalah nama karakter RM di BT21 Line Friends, semacam ikon yang menggambarkan masing-masing member.

Iseng nyari di Shopee eh ternyata ada lho, harganya cuma Rp19.900 pula. Warnanya juga ada banyak . Pink, ungu, biru, abu-abu, dan hitam. Semua karakter BT21 lainnya juga ada.

Berhubung harganya murah saya nggak mau berekspetasi besar. Cuma setelah datang ternyata bagus banget. Gambar koyanya bukan sekedar tempelan atau sablon asal gitu. Isi dalamnya juga lengkap ada dua sisi untuk tempat kartu, dua sisi untuk taruh uang, dan satu tempat koin.

Dompet ini juga pakai resleting jadi nggak takut uang jatuh (kayak banyak aja isinya. Eh tapi Amiinin deh). Terus ada tambahan tali untuk gantungan atau pegangan kita saat dibawa-bawa. Gemes banget pokoknyaaaaa.


Sudah beberapa minggu ini saya pakai Alhamdulillah masih okay, kirain karena murah resletingnya bakal cepat rusak, ternyata nggak kok.

Update : saya cek di toko shopeenya "yangguangtrading" barangnya udah nggak ada lagi, huhuhu, Tapi ini saya ketemu link dompet koya yang sama hanya harganya lebih mahal. 

Ada gratis ongkir? iya, bahkan sampai 40ribu. Masalahnya pengiriman dari Jakarta ke tempat saya, Kabupaten Tebo, bisa sampai 48-52ribu. Mahal yaaak, tapi saya tetap suka belanja online. 

2. Satu Set Karet Rambut

ikat rambut murah

Saya bersyukur beli ini karena ngebantu banget dari kerempongan rambut dan poni yang jatuh dan ngeganggu kalau lagi kerja di dapur. Biasanya kalau saya beli ikat rambut yang 5ribuan atau yang satu pak isinya 10 buah, bakalan cepat hilang. Nggak tahu deh kenapa tuh apa ikat rambut punya kaki apa gimana, kok cepat banget raibnya. 

Ujungnya saya sering pakai karet gelang. Tapi rambut sering banget nyangkut di karet gelang dan pas mau dibuka, aduuuh rambut ikut ketarik dan copot beberapa lembar. Tiap hari begitu bisa-bisa saya botak *dramaaa*.

Nah, ini ada satu set ikat rambut isinya 100pcs dan dikasih pouchnya juga. Warna ikat rambutnya kesukaan saya, ungu. Pas dipakai nggak sakit, dan juga nggak molor. Kalau gini kan nggak ada drama kehilangan ikat rambut lagi. Kalau hilang 1, masih ada 99pcs lagi. Kalau hilang 2, masih ada 98pcs. *bacanya pakai nada lagu tekotek-kotek anak ayam ya*

Harganya cuma Rp12.900. Worth it banget sih ini, soalnya di tempat saya isi 5-10 aja udah lima ribu *perhitungan*.

3. Bando rambut Ala Korea

bando korea

Kalau rambut lagi basah kan nggak baik diikat, jadi untuk mengatasi anak rambut yang kemana-mana, apalagi pas mau skincare-an maka bando andalah kuncinya.

Enaknya bando ini tuh lembut dipakai dan nggak bikin sakit di kepala atau di balik telinga. Soalnya ada kan bando yang kalau dipakai rasanya darah di kepala kayak nggak mengalir, habis itu kepala jadi sakit *karena pakai bandonya sambil mikirin cicilan*. 

Harganya cuma Rp5900 ada warna maroon, kuning, pink, hijau, hitam, coklat, navy. Karena saya suka dan enak dipakainya, kapan-kapan mau order lagi bando ini. 



4. Jepit Rambut Mutiara

jepit rambut mutiara

Jepit rambut model begini juga lagi hits ya. Nggak cuma dipakai non hijaber, yang hijaber juga pakai diselipin di pashminanya gitu. Tapi saya nggak pede makai di jilbab begitu yang ada ntar dikira aneh. Maklumlah tinggal di daerah, niatnya mau update fashion malah nanti dikira biduan nyasar. 

Tapi karena cantik banget bentuknya terus mikirnya bisa pakai di rumah untuk jepit poni jadi ya beli aja. Harganya cuma Rp3599. Lebih murah daripada di toko saya pernah tanya satuannya sepuluh ribu. 

Sebenarnya bentuknya ada banyak, hanya saja waktu itu bentuk lain pada habis tinggal bentuk yang standar. Cuma saya tetap suka kok. Jepitannya juga kuat, sekuat kisah cinta aku dan dia #eaaaa. Mutiaranya juga nggak copot-copot gitu. Mantul deh. 


5. Pulpen Karakter Koya


Masih dalam rangka suka koya, kebetulan di toko ini juga ada pulpen koya. Ini modelnya kayak waktu kita sekolah dulu itu lho, ada berbagai warna dalam satu pulpen. Pas saya tes semua warnanya bisa dipakai kok. Cuma karena ukurannya lebih pendek dari pulpen biasa jadi kurang nyaman dipakai nulis. Harganya cuma Rp3999.

6. Gantungan Tempel Untuk Dapur atau Kamar Mandi


Gantungan sendok sayur di dapur saya rusak, gara-gara suami nyuci piring terus ngide ngegantung wajan di situ. Ckckck ya nggak kuat dianya. Akhirnya rusak. Nah pas banget pas saya cari dompet ketemu gantungan ini. Harganya cuma Rp1499 satunya. 

Tapi saya salah baca, kirain sudah bisa langsung ditempel. Ternyata kudu beli double tapnya sendiri. Ya iyalah yaa harganya aja udah segitu.


Nah itu dia 6 item yang saya beli semuanya kalau ditotal kurang lebih 50ribu aja. Senang banget soalnya kan biasanya dompet aja nggak dapat segitu. Apa lagi gambarnya Koya. Bando, jepitan, dan karet rambut juga kepakek banget setiap hari. 

Ada satu lagi yang mau saya rekomendasikan. Nggak masuk ke dalam haul 50ribu di atas sih, tapi masih berhubungan dengan koya. Tote bag Koya ini harganya cuma Rp17950. Bahannya bagus banget, lembut gitu nggak kaku. Terus ada resletingnya juga. Belinya di toko Shopee Star Seller : alfonshin

tote bag murah, tote bag koya



Semoga bermanfaat untuk teman-teman yang kebetulan butuh/ingin barang-barang serupa dengan harga yang murce. Biar lebih untung belinya pas tanggal kembar ya, sebentar lagi kan ada 10.10, biasanya ada voucher gratis ongkir tanpa minimum pembelanjaan dan voucher cashback.

Ada cerita tentang berburu barang  murah meriah apa nih di aplikasi oranye ini? Cerita di kolom komentar, ya.




Ingin Berbisnis Tanpa Modal yang Besar? Daftar Reseller Saja!

Ingin Berbisnis Tanpa Modal yang Besar? Daftar Reseller Saja!

Freepik/pikisuperstar

Daftar reseller- Menjadi reseller untuk sebuah produk dianggap bisa mendatangkan keuntungan yang cukup besar. Bagi teman-teman yang saat ini tengah bingung memulai usaha dengan modal yang tidak terlalu besar, rasanya menjadi reseller adalah salah satu pilihan terbaik untuk kita. Dengan menjadi reseller, kita tidak harus repot memikirkan proses produksi barang secara fisik maupun mengeluarkan modal yang besar untuk mempekerjakan para karyawan. kita hanya dituntut untuk fokus mencari cara yang efektif guna memasarkan produk tersebut kepada para konsumen.
Ingin Membeli Mobil Pertama? Simak 5 Tips Berikut Ini

Ingin Membeli Mobil Pertama? Simak 5 Tips Berikut Ini

auto2000



Dulu waktu kemana-mana masih naik motor, suka dukanya saya alami. Seperti warna kulit tangan dan wajah yang belang, softlens kemasukan debu, rok kelilit, gamis menghitam kena knalpot, dan kalau hujan kena kecipratan air yang bercampur tanah dari kendaraan lain.

Waktu itu saya ngebatin "kapan ya bisa punya mobil?" rasanya kayak mimpi yang jauh banget. Tapi saya tetap berdo'a. Kalau lihat mobil bagus di jalan raya, saya langsung baca sholawat di dalam hati. 

Cerita Memiliki Mobil Pertama

Alhamdulillah, tahun 2015 terwujud juga impian saya punya mobil sendiri. Toyota Agya berwarna hitam. Saya senang banget karena ini sesuai dengan keinginan saya yang mana maunya mobil yang nggak terlalu besar. Padahal waktu itu saya belum bisa nyetir lho, cuma sudah ngebayangin akan menjelajah banyak tempat bersama mobil ini.

Lebih senang lagi karena saya bisa mencicil mobil ini dengan uang saya sendiri, cuma uang mukanya dibantu orang tua, hehehe. Rasanya ada kepuasan batin bisa beli kendaraan dengan uang sendiri. 

Sudah lima tahun saya bersama mobil ini dan masih setia menemani sampai sekarang. Alhamdulillah mesinnya masih awet asalkan rutin servis. Mobil ini sudah kayak sahabat karena menemani saya kerja, pulang malam, nyetir dengan bahagia, nyetir dengan sedih, ngantar ortu, hangout sama teman, sampai jalan-jalan sama suami dan anak.

Tips Membeli Mobil Pertama 

 

Saya yakin banyak juga teman-teman yang seperti saya, menginginkan mobil pertama. Bahkan mungkin bukan cuma sekedar keinginan tapi juga karena kebutuhan. Misal tempat kerja yang jauh, perempuan yang kerjanya sampai malam, atau keluarga yang sering bepergian.

Nah, berikut saya mau kasih tips membeli mobil pertama agar mobil tersebut bisa cocok dan awet bersama pemiliknya.

1. Ketahui Tujuan Membeli Mobil

Ini penting banget biar kita nggak asal-asal ikut-ikutan orang lain ketika memutuskan membeli mobil. Pastikan tahu betul apa tujuan kalian. Misal butuh mobil untuk kerja, lokasi kantornya dimana? Apakah perjalanan di dalam kota atau luar kota? Karena setiap mobil punya spesifikasi masing-masing yang menyesuaikan rute dan kebutuhan pengendara.

Kalau membutuhkan mobil untuk anggota keluarga lebih dari lima orang, tentu perlu membeli mobil yang berukuran cukup besar. Karena saya dulu single, makanya saya memilih mobil kecil. Sekarang pun saya masih keluarga kecil (saya, suami, anak) jadi mobil tersebut masih cukup.

Jika perlu, catat tujuan kalian dalam membeli mobil pertama ya. Hal tersebut juga bisa jadi motivasi lho dalam rangka mengumpulkan dana untuk segera mewujudkan memiliki mobil pertama.

2. Pertimbangkan Kemudahan Layanan Servis dan Suku Cadang


Kalau tips ini saya dapatkan dari ayah saya yang juga membantu memilihkan mobil untuk saya. Beliau bilang percuma mobil keren jika suku cadang susah didapatkan. Apa lagi kalau mobil digunakan untuk mobilitas sehari-sehari, tentu kita nggak bisa membiarkan mobil berada di bengkel terlalu lama hanya karena suku cadangnya sulit didapat.

3. Rajin Datang ke Pameran Otomotif atau Bertanya Pada Orang yang Berpengalaman


Biasanya ada banyak promo menarik saat ada pameran otomotif. Kita juga bisa mengumpulkan beberapa brosur dan bertanya pada salesnya untuk mendapatkan pertimbangan. Kalau punya kenalan orang yang berpengalaman dan mengerti mobil juga lebih baik, sehingga kita bisa mendapatkan tips dalam memilih mobil pertama yang sesuai dengan yang kita inginkan.

4. Beli Dari Dealer Resmi


Kasus penipuan jual beli mobil juga marak terjadi, untuk menghindarinya lebih baik beli langsung dari dealer resmi ya. Seperti Dealer Mobil Toyota yang cabangnya ada di banyak kota di seluruh Indonesia. Dengan datang langsung kita bisa melihat-lihat dan bertanya sepuasnya tentang mobil yang kita inginkan.

Namun kalau memang belum ada waktu untuk datang langsung, bisa mengakses melalui situs Auto2000 digiroom. Auto2000.co.id merupakan situs untuk penjualan mobil, suku cadang, dan aksesoris resmi Toyota di Indonesia. 

Berawal dari jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang berdiri sejak tahun 1975 dengan nama Astra Motor Sales, dan baru pada tahun 1989 berubah nama menjadi Auto2000 dengan manajemen yang sudah ditangani sepenuhnya oleh PT. Astra International Tbk.
 

Selain lewat situsnya, ada juga aplikasi Auto2000 Mobile baru yang membantu pelanggan melakukan perawatan kendaraan Toyota menjadi semakin mudah, mulai dari pemesanan THS – Auto2000 Home Service, melacak status servis, hingga simulasi perhitungan pembiayaan (leasing).

Apa lagi mengingat kondisi di tengah pandemi begini, kehadiran Auto2000 memudahkan kita untuk tetap bisa mencari dan membeli mobil impian. Kalau ada yang mau ditanyakan juga ada fitur chat langsung dengan customer servicenya. 

5. Tentukan dan Siapkan Budget

Selain harus sesuai kebutuhan, tentu membeli mobil pertama juga harus sesuai budget. Coba tentukan budget sesuai kemampuan. Nggak harus langsung banyak, karena kita bisa menabung sedikit demi sedikit. Asalkan kita niat dan berusaha, pasti bisa mewujudkan impian mobil pertama.

Tambahan lagi jika sudah menikah, pastikan untuk diskusi bersama pasangan ya tentang keinginan membeli mobil. Dengan begitu kalian tahu betul pos-pos pengeluaran yang ada dan berapa yang perlu dialokasikan untuk target membeli mobil pertama. 

Semoga tips di atas bermanfaat ya. Kalau teman-teman punya cerita atau impian tentang mobil pertama, silahkan tulis di kolom komentar.


Sumber foto/gambar : auto2000.co.id