Duduk Paling Depan: November 2014
Surat Cinta Untuk Mama

Surat Cinta Untuk Mama



Hadiah terindah yang pernah Allah kasih buat aku adalah terlahir menjadi anak Ibu Nur dan Pak Syarif. Karena kita tidak bisa memilih dari rahim siapa kita dilahirkan, maka memiliki Ibu seperti mama adalah anugrah yang luar biasa. Memang nggak ada manusia yang sempurna, termasuk ibu.  Aku pribadi sudah nggak terhitung lagi dalam hidup ini sudah berapa kali berdebat bahkan bertengkar sama mama. Tapi aku tetap mencintainya sebagaimana dia mencintaiku meski berulang kali aku melakukan hal yang tidak disukainya atau melukai hatinya.

Ibu itu hebat. Bayangkan, disaat yang bersamaan dia harus menjadi guru yang mendidik anak-anaknya, chef yang harus memasak makanan untuk keluarga setiap harinya, belum lagi urusan rumah dengan segala remeh temehnya. Tambahan nilai plus untuk ibu pekerja yang tetap mampu menghandle urusan keluarga.